Tips Naik Bajaj
Kenapa bajaj dijuluki 'motor dewa'? Karena cuma dia dan
Dewa yang tahu kapan dia belok!
Kenapa menulisnya pakai huruf 'J' nggak pakai 'I'? Karena
dahulu kala pencetus kendaraan tersebut adalah Bang Jaja bukan Bang Jaidi jadi
disingkat Bajaj bukan Bajai.
Nah, sekarang coba kalian simak tips absurd naik bajaj
berikut:
2. Tawarlah ongkos sesuai dengan tujuan, jangan pernah
menawar tukang bajaj dengan harga murah karena alasan tujuannya dekat dan
keliatan. Bulan aja keliatan siapa yang mau anter kesana dengan harga murah?
3. Cobalah ramah sedikit kepada tukang bajajnya sebelum
menawar. Ajak dia komunikasi sebentar sebelum tanya ongkos. Contoh:
"Pagi Bang, udah makan belum?"
"Tadi jam berapa keluar dari rumah?"
"Udah lama narik bajaj, Bang?"
"Rute terjauh sampai mana, Bang?"
"Ini bajaj rodanya satu lagi kemana ya bang? Kenapa
cuma 3? Nggak enak bang diliatnya.. Pasang lagi dah bang" dsb..
Kalo perlu ajak duduk berdua, ngobrol di belakang biar
sopir merasakan juga jadi penumpang. Ini berguna untuk mengetahui jam terbang
dan pengalamannya.
4. Jangan pernah minta duduk di depan dengan sopir atau
dipangku.
5. Kalo bawa HP, matiin aja, jangan harap kalian bisa
denger dering HP. Kalo dipasang mode getar juga percuma karena getaran bajaj
lebih dahsyat, bisa mengguncang sekujur tubuh bahkan sampe turun pun getaran
bajaj masih terasa untuk 2 hari.
6. Kalo terasa panas di dalam, mintalah agar kap bajaj
dibuka semua biar banyak anginnya.
7. Carilah bajaj baru keluaran 2005 dengan setir di kiri
(bajaj impor) agar lebih cepat sampai ke tujuan karena sudah dilengkapi
aksesoris seperti Turbo Boost, Power Window, Central Lock dan sopirnya pakai
dasi, kemeja, dan celana turis.
8. Carilah sopir yang pendek agar pemandangan di luar
cukup jelas. Tapi akan lebih jelas lagi kalo kalian yang bawa bajaj nya.
9. Untuk mereka yang pacaran, keuntungan naik bajaj:
sopirnya nggak dengar perbincangan kita. Kelemahannya: pacar kita juga nggak dengar
apa yang kita bicarakan. Jadi, gunakan bahasa tubuh selama perjalanan.
10. Jangan lupa bawa kertas dan pulpen untuk menulis
alamat jelas serta belokannya. Kalo salah arah, langsung kasih catatannya atau
bawa juga pengeras suara kalo sopirnya buta huruf. Untuk mereka yang 'bajaj
mania' atau pengguna bajaj sejati, segera periksa pendengaran kalian dan
sering-sering kontrol kesehatan ke THT. Kalo perlu ajak dokter naik bajaj
bersama-sama sehingga kalian bisa saling kontrol satu sama lain.
Sekian~
Sumber: Kaskus.
Komentar
Posting Komentar